You are currently viewing Produsen Baja Ringan Membeberkan Kesalahan Pemasangan Sering Terjadi

Produsen Baja Ringan Membeberkan Kesalahan Pemasangan Sering Terjadi

Baja ringan dan atapnya menjadi syarat mutlak sebuah bangunan bisa didiami secara nyaman. Dengan pemilihan atap yang pas, bangunan rumah Anda bisa bertahan selama puluhan tahun dan bangga menjadi bagian dari pelanggan produsen baja ringan. Untuk mendapatkan konsep bangunan atap awet, perhatikan cara peletakan baja ringan pada ulasan berikut.

Kesalahan Yang Sering Terjadi Dalam Pemasangan Baja Ringan

  1. Strategi Dan Teknik Memasang

Baja ringan terdiri dari banyak model produsen baja ringan dimana menjadi satu kesatuan utuh yang terkombinasi sehingga kerangka atapnya tersusun utuh dan kuat. Perlunya dibuat pola kerangka atap sebelum diterapkan di lapangan sehingga tidak ada bolak balik pemugaran baja ringan. Produsen baja ringan menyediakan konsultasi pra pemasangan bagi Anda yang mengalami kesulitan posisi bangunan. Antara susunan batang baja yang satu dengan batang lainnya harus memakai baut dan mur yang selaras. Baut penyatunya memiliki lubang yang sama dengan lubang bajanya.

  1. Dudukan Kerangka Baja Terlalu Miring

Sudut kemiringan kerangka baja normalnya 30 hingga 45 derajat. Apabila terlalu miring ke atas (mendekati garis tegak) akan membuat kekuatan atapnya rendah. Risikonya, saat terjadi angin puting beliung atapnya bisa terbang, roboh dan copot.

Perlunya mengukur terlebih dahulu kemiringan atap dengan kecepatan angin yang berhembus agar saat terjadi angin dan hujan lebat tidak menimbulkan kerusakan parah.

  1. Ketebalan Baja Ringan

Adalah penentu kekuatan tahanan atap, Anda sebaiknya memilih kerangka baja dengan ketebalan maksimal. Memang dengan ketebalan tersebut dipaku sangat alot dan keras tapi memberikan efek cakram yang bagus. Semakin tebal maka semakin kuat tahan lama menopang atap atasnya.

Bahan baja ringan berkualitas dapat dilihat dari tekstur penyusunya, paling tinggi baja dan seng. Keduanya ampuh menahan karat dari air hujan asam.

Pasangan Atap Untuk Kerangka Baja Ringan

Pasangan atap yang cocok adalah genteng metal tapi memiliki kelemahan pada daya benturan dan tahan apinya. Sedangkan jika atapnya memakai galvalum memiliki daya tahan benturan dan api tinggi, hanya saja suhu bawahnya semakin panas. Nah, dengan mempertimbangkan kedua hal tersebut Anda bisa mengukur manakah yang cocok untuk atap dan kerangka. Jika Anda tinggal di area dataran tinggi lebih disarankan memakai kerangka baja ketebalan tinggi dan atap galvalum guna menghangatkan suhu rumah. Sedangkan jika Anda tinggal di area dataran rendah lebih bagus memakai kerangka baja ketebalan tinggi dan atap metal sebagai pendingin rumah.

Produsen baja ringan membuka kesempatan konsultasi seputar bangunan, pemilihan bahan material dan konsep desain bangunan. Pilihlah produk baja ringan dengan mutu unggulan agar Anda puas.

Jangan mengabaikan kesalahan sepele dalam memasang baja ringan karena berakibat fatal!

Leave a Reply